Monday 17 July 2017

Resume BP4 "Studi Excursie": Taman Safari 2 Prigen-Pasuruan Jawa Timur Indonesia

Pada hari Kamis, 13 Juli, 2017 kami semua mahasiswa/i STMIK-STIE Asia Malang melakukan Study Excursie ke Taman Safari 2 Prigen Pasuruan Jawa Timur untuk memenuhi UAS Business Practice 4. Disana kami mengikuti seminar tentang HRD, Sales dan Marketing, Finance yang ada di Taman Safari Prigen tersebut. dan juga jalan - jalan tentunya Berikut beberapa penyampain materi yang sudah kami terima:


>>Human Resources Development Taman Safari 2 Prigen<<

HRD adalah singkatan dari Human Resources Development. Dalam ilmu terapannya, HRD biasa disebut sebagai “Personalia” atau “Kepegawaian”.  HRD dalam manajemen juga biasa disebut dengan “Human Capitol” atau “Human Resources Management”

A. Tugas HRD di Taman Safari Prigen II :
   1. Melakukan perekrutan personil atau karyawan yang berkompeten untuk bekerja dan bergabung dengan Taman Safari Prigen II.
   2. Memberikan pelatihan kepada karyawan sebelum mereka diterjunkan langsung dilapangan.
   3. Memonitoring kinerja dan perlengkapan kesehatan serta Trouble Shooting pada karyawan.
   4. Memberikan keputusan jabatan terhadap para karyawan.
   5. Distribusi pembayaran karyawan.
   6. Survey karyawan.
   7. Menjaga hubungan dengan karyawan.
   8. Membentuk tim-tim untuk proyek-proyek tertentu.
B. Fungsi HRD di Taman Safari Prigen II :
   1. Melakukan perencanaan mengenai program kerja tahunan, dan kebutuhan karyawan
   2. Melakukan pengorganisasian terhadap 11 pos yang ada di TSI II Prigen.
   3. Pengarahan kepada karyawan agar seminimum mungkin karyawan melakukan kesalahan
   4. Pengendalian terhadap karyawan sehingga kinerja karyawan sesuai dengan peraturan dari perusahaan.
   5. Rekruitment karyawan baru.
   6. Pengembangan apabila ada yang perlu dilakukan perbaikan atau penambahan bangunan pada wahana-wahan tertentu.
   7. Kompensasi.
   8. Pengintegrasian antara pihak Perusahaan dengan Karyawan.
   9. Pemeliharaan.
   10 Kedisipilnan karyawan.
   11. Pemberhentian karyawan.


>>Sales and Marketing di Taman Safari II Prigen<<

Sales adalah kegiatan menjual jasa dari sebuah perusahaan , Marketing adalah kegiatan menceritakan kisah dari sebuah perusahaan kepada khalayak ramai agar perusahaan terkait dikenali oleh banyak orang secara luas.

A. Tugas Sales dan Marketing Taman Safari 2 Prigen
   1. Melakukan Company Visit untuk melakukan promosi.
   2. Follow Up Business Lead.
   3. Membuat Event Order untuk klien yang akan mengadakan acara di TSI II Prigen sebagai sarana komunikasi.
   4. Melakukan handling terhadap grup besar.
   5. Membuat laporan kunjungan.

B. Tugas Marketing
   1. Promosi melalui Above The Line dan Below The Line.
   2. Above The Line ( target audience sangat luas bisa melalui TV, Surat Kabar, dll).
   3. Below The Line ( target audience terbatas bisa melalui event,sponsor,trade promotion, dll).
   4. Social Media Utilityzation yaitu menghandle social media milik TSI II seperti FB, Instagram, dan lainnya .
   5. Menjaga positive images dari perusahaan.


>>Bagian Finance di Taman Safari Prigen II<<

Untuk departemen keuangan di TSI II Prigen terdiri dari beberapa bagian yaitu :

A. Asset (Were House)
    Yaitu yang menangani mengenai stok barang yang diperlukan oleh perusahaan.
B. Finance
    Yaitu menangai masalah pembiayaan yang akan dikeluarkan untuk kepentingan-kepentingan tertentu dari sebuah perusahaan.
C. Purchasing
    Yaitu menangani masalah pembayaran terhadap keperluan atas pembelian barang yang dilakukan oleh sebuah perusahaan terkait.
D. Accounting
    Yang menangani masalah jumlah uang atau total biaya yang harus dikeluarkan untuk pembiayaan, pembayaran atas suatu event yang dilakukan oleh perusahaan.


>>>Berikut ini adalah beberapa wahana dan fasilitas yang diberikan oleh Taman Safari II Prigen :

A. Safari Adventure
    Ini adalah kawasan utama untuk melihat koleksi satwa dari berbagai negara di dunia yang terbagi dalam kategori satwa Amerika, Afrika, Eropa serta Asia. Anda bisa mengunjungi ‘perkampungan’ satwa ini sesuai dengan habitat aslinya dengan menggunakan mobil pribadi atau shuttle bus yang difasilitasi oleh Taman Safari Prigen. Jangan sekali-kali Anda membuka pintu mobil atau bahkan keluar. Ini dilarang karena untuk menghindari penyerangan satwa liar kepada pengunjung.
Beberapa satwa yang dapat kita saksikan saat melakukan Safari Adventure diantaranya adalah Singa, Orangutan, Tapir, Beruang Madu, Elang, Pelikan, Zebra, Lama. dll

B. Animal Show
    Ini adalah berbagai pertunjukan oleh berbagai satwa unik dan lucu di Taman Safari Prigen yang dapat disaksikan oleh pengunjung. Animal Show memperagakan atraksi permainan satwa serta menekankan pada edukasi kepada pengunjung tentang satwa tersebut.
Berbagai pertunjukan satwa yang sangat menarik perhatian pengunjung diantaranya adalah Dolphin Bay, Plaza Gajah, Panggung Harimau, panggung “Journey To The Temple Of Terror”, dll

C. Baby Zoo
    Ini adalah tempat menarik yang dapat Anda manfaatkan untuk lebih mengenal dekat bayi-bayi satwa yang ada disana. Silahkan menyentuh, memegang atau menggendong bayi-bayi satwa yang lucu ini untuk menguji adrenalin Anda, disamping meningkatkan kecintaan terhadap satwa-satwa disini.
Beberapa satwa yang ada di kawasan Baby Zoo adalah Binturong, Simpanse, Taman Burung, Aquatic Land, Golden Cat, dll

D. Recreation Area
    Berbagai wahana permainan yang mengasyikkan juga dapat Anda nikmati disini, diantaranya adalah Safari Jeep, Roller Coaster, Sepeda Layang, Boom Boom Boat, Gajah Terbang, Dino Plane, Gokart, Jungle Camp, dll

E. Food and Beverage Outlet
    Berbagai restoran dan cafe juga terdapat di Taman Safari 2 Prigen dengan harga menu makanan yang terjangkau dan juga suasana serta tema yang berbeda-beda. diantaranya adalah Tiger Cave Restaurant, Gading Restaurant, Captain Kroc’s Restaurant, Macaw Cafe, Safari Friend Chicken, Waroeng Deso

F. Baobab Safari Resort
    Baobab Safari Resort adalah resort yang terdapat di area Taman Safari 2 map20baobab20safari20resortPrigen dengan gaya afrika, memberikan para pengunjung/tamu pengalaman melihat zona afrika dari jendela kamar.
Fasilitas yang diberikan antara lain:
1. ​148 kamar yang terdiri dari: Superior, Deluxe, Mezanine, Junior Suite
2. Kilimanjaro Restaurant
3. ​Lobby Lounge
4. ​Bar
5. ​Pool Bar
6. ​Meeting Room
7. ​Karaoke
8. ​Business Center
9. ​Swimming Pool
10. ​Kids Club
11. ​24 Hours Room Service
12. ​Laundry & Dry Cleaning
13. ​Jogging Track
14. ​Free Wi-Fi
15. ​Feeding Station
16. Outbound area

Berikut Hasil Dokumentasi Saya :







Thursday 18 May 2017

Fungsi Bisnis @RadarMalang Oleh Kurniawan Muhammad

Keberadaan Radar Malang tidak bisa terlepas dari keberadaan Jawa Pos Biro Malang.
Jawa Pos Biro Malang ada sejak 1980-an
Tahun 1999 menjelang diberlakukannya otonomi daerah di Indonesia, Jawa Pos membuat 7 (tujuh) radar di Jawa Timur sebagai pelopor koran daerah.
Otonomi daerah benar-benar diterapkan tahun 2000.

- Tujuh Radar berdiri tahun 1999:
1. Malang
2. Kediri
3. Jember
4. Bromo
5. Madiun
6. Bali
7. Madura

- Sekarang di Jawa Timur sudah ada 12 Radar
8. Banyuwangi
9. Surabaya
10. Tulungagung
11. Mojokerto
12. Jombang

- Radar Malang dan Jawa Pos Group
Jawa Pos sebagai holding
(perusahaan induk) mempunyai banyak anak perusahaan dengan berbagai macam jenisnya.

A. Media cetak

> Punya koran di semua provinsi di Indonesia, dengan jumlah sedikitnya 300-an koran. Dari 300-an koran di setiap provinsi ini, kebanyakan punya anak perusahaan lagi berupa koran di kota-kotanya masing-masing.
> Punya majalah sedikitnya 100-an.
> Punya Tabloid sedikitnya 70-an.
> Setiap koran dibagi dalam cluster-cluster berdasarkan kewilayahannya.
> Radar Malang berada dalam cluster Jawa Pos Radar (JPR). Ada 18 koran lokal. Wilayahnya Jawa Timur, Jawa bagian Tengah (Semarang, Jogja, Solo dan Kudus), dan Bali (Bali dan Bali Ekspres).
> Radar Malang sampai saat ini, terbesar dalam hal oplah dan kapitalisasi (omset, laba)

B. Media elektronik
> Punya jaringan televisi lokal
     sedikitnya 35 televisi lokal.

C. Media Online
> Jawa Pos Digital
> Jawa Pos.Com
> Online di seluruh daerah

D. Hotel
> News Hotel

E. Percetakan
> Temprina

F. Pabrik Kertas
> Adiprima Suraprinta

G. Power Plant

H. Dan lain-lain

Khusus untuk koran, Jawa Pos Group setiap tiga bulan mengadakan kompetisi terkait produk (konten) dari setiap koran. Yang dinilai antara lain foto, isi berita, infografis.
Radar Malang beberapa kali berhasil menjadi salah satu dari 10 besar.

Bisnis Koran
> Khas
> Punya dua sisi yang secara “ideology” berbeda
1. Idealis  >> News
2. Bisnis  >> Iklan

News
- Kepentingan Publik
- Keinginan Publik       
Iklan
- Kepentingan Klien
- Keinginan Klien
Dua kepentingan ini harus bisa “kawin” Porsi untuk kepentingan Idealis harus lebih besar dari porsi untuk kepentingan bisnis.Mengapa harus ada kepentingan bisnis? Karena koran adalah media industry, dan termasuk dalam entitas bisnis.

- Bisnis koran adalah khas:

> Satu sisi produknya bisa dianggap sebagai barang
> Sisi lain produknya bisa dianggap sebagai jasa
> Jam kerja yang khas (divisi redaksi)

->Tantangan Bisnis Koran

1. Gempuran Online, Media Sosial dan media elektronik.
2. Life Style yang berubah
Orang semakin suka dengan hal-hal yang praktis
Mempengaruhi pola orang memasang iklan
3. Perubahan demografis
Angka usia muda trennya selalu meningkat.
Sehingga koran ditantang untuk selalu bisa menyesuaikan dengan keinginan pembaca yang semakin muda. 

What Did Radar Malang Do?
1. Strategi Konten
Pola pemberitaan lebih Indepth, Investigative, Blow Up
Pola pemberitaan seperti ini masih sangat jarang dijumpai pada media online maupun elektronik.

2. Membuat Online berbasis Print (edisi cetak)
Berita cetak mengait di online, dan berita online mengait di cetak.
Membuat batasan berita online dan berita cetak
Berita di online belum tentu ada di edisi cetak
Berita di edisi cetak belum tentu ada di edisi online
Intinya:
Online tidak boleh membunuh cetak.
Online Harus melengkapi dan memperkuat cetak.

3. Strategi Dekat dengan Pembaca/Masyarakat
News harus menjadi bagian dari solusi setiap persoalan yang ada di masyarakat.
Ini membuat Radar Malang selalu dibutuhkan masyarakat sebagai referensi atau sebagai panduan.
- Filosofi Part of The Show
Menciptakan berita yang berbeda.
Dengan berita yang berbeda itu, memunculkan kesan: “Hanya Radar Malang yang mampu melakukan”.
Ini penting untuk menimbulkan kesan mendalam di kalangan pembaca atau masyarakat.

4. Menggaet Minat Pembaca Muda
> Rubrik Zetizen
> Mengenalkan koran kepada generasi Z
> Saat ini sudah punya 2.158 member
> Pembaca usia muda  < 20 tahun
> Penting untuk regenerasi pembaca

5. Menggaet Komunitas, Keluarga, Perempuan

6. Harus selalu berada dalam “alam bawah sadar” pembaca/masyarakat.
Maka, brand Radar Malang harus terus-menerus tampil ke public.  Tampil melalui berita di koran saja tidak cukup.
Butuh Off Print  (event)
Radar Malang gencar membuat event (one month one event plus event mingguan) Event Radar Malang: Baru pertama, Berbeda, Heboh…!!!

Divisi Radar Malang
1. Redaksi
Membawa misi idealis
Pemimpin Redaksi
2. Iklan
Membawa misi bisnis
Manajer Iklan
3. Koran, Event dan Pengembangan Bisnis
Manajer
4. Keuangan
5. HRD dan Umum

Poros Pendukung:
Radar Kanjuruhan sejak 28 Juni 2015
Radar Batu sejak 18 Agustus 2014
- Manajer
Semi otonom

Marketing Radar Malang
- Berada di Divisi Iklan, Koran dan Event.
- Ketiganya bersinergi.
- Event-event yang dilaksanakan oleh Radar
Malang, baik event atas inisiasi sendiri maupun event by order, harus selalu berpijak pada kepentingan iklan dan koran. Sehingga tidak akan terjadi tumpang-tindih.

-> Lima Unsur Dasar Strategi Marketing Radar Malang
1. Penentuan Pasar
> Penentuan STP (segmentation, Targeting, Positioning)
> Segmentasi prioritas:
> Menengah (kelas B), menengah ke atas (AB), dan atas (A).
> Young People
> Women
> Netizen
> Young Family
>Segmentation adalah bidikan. Targeting adalah destinasi. Positioning adalah kemapanan dalam posisinya yang kokoh dan semakin kuat.

2. Perencanaan Produk
> Peduli Packaging
> Packaging harus selalu menarik, dinamis, memudahkan pembaca dan kreatif
> Packaging di sini adalah terkait dengan penampilan atau pewajahan media cetak. Salah satu yang memegang peranan penting adalah lay out.

3. Manajemen Harga
> Ada harga psikologis yang harus dijaga
> Harus benar-benar cermat dalam merumuskan harga koran
> Di dalam harga koran, ada margin yang harus dibagi dengan agen.

4. Distribusi
> Jalur koran masih konvensional
> Percetakan > Ekspedisi > Agen > Sub Agen > Striker > Pembaca/Pelanggan/Pembeli
> Karena sangat mengandalkan agen, sub agen dan striker, maka harus benar-benar bisa me-maintenance mereka dengan baik. 
Caranya:
Kunjungan rutin secara personal kepada agen, sub agen atau striker.
Membuat penilaian/kompetisi setiap semester untuk para agen (punya 33 agen). Yang berhasil menjadi terbaik akan diberikan pilihan untuk rekreasi dengan keluarga.
Pilihan lokasi mulai dari destinasi luar negeri hingga dalam negeri.
Membuat gathering khusus striker
Memberikan beasiswa kepada anak-anak striker yang nilai sekolahnya bagus.
Memberikan THR saat Hari Raya
Dll
Untuk pengembangan lebih lanjut, saat ini sedang dilakukan berbagai upaya untuk mencari jalur alternatif pendistribusian koran di luar jalur konvensional.

5. Promosi dan Komunikasi
a. Promotion by Product
> Bisa meyakinkan dan membuktikan kepada pelanggan, pembeli, pembaca, public bahwa:
> Produk kita berbeda
> Produk kita nomor satu
> Produk kita berpengaruh
b. Promotion by customer satisfaction
> Promosi dengan target kepuasan pelanggan
> Tidak  menjual iklan/koran secara langsung, tapi menjual ide/konsep sesuai kebutuhan klien.
c. Promotion by recognition
> Promosi dengan pengakuan
> Yakni pengakuan dari klien-klien loyal dan fanatik
> Pengakuan dari klien loyal dan fanatik ini penting untuk memperkuat brand, dan menjaring lebih banyak klien. 
calon klien      > Klien
Klien          > Klien Loyal
Klien Loyal       > Fanatik
d. Promotion by Achievement
Promosi dengan penghargaan-penghargaan atau prestasi.    
Finance
- “Omset is King, Cash Flow is Queen”
-  Antara omset dan cash flow harus imbang (proporsional)
- Paramater Sehat:
    a. Omset iklan dan omset koran
    b. Laba
    c. Umur Piutang Iklan
    d. Umur Piutang Koran
- Setiap tri wulan, parameter ini selalu dipantau. Targetnya: “Sustainable Growth” dan “On Target”.

HRD  (Human Resources Department)
Mapping Karyawan
Keahlian atau penilaian terhadap plus minus karyawan.
Status
*) Percobaan  > Kontrak
*) Kontrak    > Karyawan
*) Karyawan   > Istimewa
                Baik
                Standart
                Kurang
                Mbencekno

Karyawan Istimewa:
Tahu apa yang harus dikerjakan, tanpa harus disuruh (kreatif), dan hasil pekerjaannya melebihi ekspektasi, nilai > 85

Karyawan Baik:
Tahu apa yang harus dikerjakan, sering tanpa harus disuruh (kreatif), dan hasil pekerjaannya sama dengan ekspektasi, nilai  81 – 85

Karyawan Standart:
Tahu apa yang harus dikerjakan, harus disuruh (kurang kreatif), dan hasil pekerjaannya kadang tidak sesuai dengan ekspektasi, nilai  70  –  80

Karyawan Kurang:
Sering harus diingatkan tentang apa yang harus dikerjakan.
Masih mau patuh
Hasil pekerjaan sering tidak sesuai dengan ekspektasi

Karyawan Mbencekno:
Selalu harus diingatkan tentang apa yang harus dikerjakan.
Sering tidak patuh
Hasil pekerjaan mengecewakan

Hasil mapping ini dijadikan dasar untuk membentuk The Dream Team.
Dream Team diambil dari karyawan istimewa dan baik (sedikitnya 20 persen)
Menganut teori Pareto: 20-80 (Untuk banyak kejadian, sekitar 80 persen daripada efeknya disebabkan oleh 20 persen dari penyebabnya).

Untuk karyawan mbencekno, tidak boleh lebih dari 5 persen.
Dijaga keberadaannya sebagai monument.

2. Rotasi
Acuannya:
Prestasi
Kemampuan/keahlian
Umur
Jenjang Karir
Jenis Kelamin


3. Up Grading
Bengkel untuk awak redaksi dan marketing
Pemateri internal dan eksternal

4. Rekreatif
Outbondo
Ke Bali
Dan lain-lain




















Friday 5 May 2017

Part #8 Quiz Soal A

2. Hitung R, TF, TN, TI, TU, TX, Tdengan data berikut:
Struktur File : Pile

Parameter Hardisk
a) Putaran Disk (RPM) adalah 6000 RPM
b) Seek time (s) 5 ms.
c) Transfer rate (t) sebesar 2048 Byte/ms.
d) Operasi pembacaan dan penulisan (TRW) sebesar 2 ms.

Saturday 29 April 2017

Part #7 Organisasi File Sequensial

1. Pengertian File Sequensial
- Organisasi File sequensial adalah suatu cara atau teknik untuk menyimpan dan mengorganisasikan record-record dalam sebuah berkas.
- Organisasi File sequential merupakan proses dalam system berkas yang mengakses data secara berurut (ordered file).
- Setiap record pada file sequensial memiliki jumlah atribut, nama atribut, urutan atribut, tipe dan panjang field atribut yang sama.
- Record-record pada file sequensial diurutkan berdasarkan key tertentu.
- Key adalah identifikasi unik dari record yang digunakan untuk membedakan satu record dengan record lainnya.
- Dengan adanya key, maka bisa dilakukan proses pengurutan yang mengakibatkan waktu akses yang semakin cepat.
2. Karakteristik File Sequensial
- Atribut-atribut data dikategorikan. Record berisi semua nilai data atribut dengan urutan dan posisi yang sama.
- Record-record data terurut dalam satu aturan/kriteria tertentu.
- Nama atribut tidak perlu ditulis di tiap record.
- Setiap record mempunyai data atribut dalam urutan yang sama.
3. Komponen File Sequensial
> Komponen file sekuensial terdiri dari:
   - Master File (file utama atau file data)
   - File transaction log berstruktur pile
> Pada file sekuensial, data yang tersimpan dalam file utama, merupakan data yang sudah terurut.
> Sedangkan file transaksi pada file sekuensial merupakan data yang belum terurut.
4. Konsep Penting File Sequensial

- Penentuan urutan record digunakan “kunci” record, yaitu atribut kunci.
- “Kunci” berupa satu atribut atau lebih. (kunci harus unik).
- Record-record dikelola/dijaga berdasar atribut-atribut kunci.
5. Struktur dan Pengaksesan
Struktur
- Satu deskripsi tunggal diterapkan ke semua record di file sekuen. Semua record identik.
- Jika terdapat penambahan atribut baru ke record, seluruh file harus di reorganisasi, yaitu: setiap record ditulis ulang dengan ruang kosong (space) untuk item data baru.
- Bentuk record tetap (fixed record) mempermudah pengaksesan.
Implementasi
-Sebutan file sekuen adalah bila file memenuhi kriteria file sekuen, yaitu record-record data diurut dalam satu sekuen/aturan tertentu.
-Terdapat dua implementasi utama file sekuen, yaitu :
1. Record-record di link satu dengan lainnya seperti linked-list secara terurut.
2. Record-record di simpan terurut secara fisik. Implementasi ini meminimalkan pengaksesan blok sehingga meningkatkan kinerja pengaksesan sekuen. Pada analisis, implementasi yang digunakan.
Penyisipan
-Penyisipan dilakukan di file pile, disebut file log transaksi (transaction log file) atau file overflow. Penyisipan di file log dilakukan sampai ukuran file pile berukuran besar.
-Pembaruan secara batch dilakukan saat reorganisasi file.
Mekanisme Reorganisasi
-File log transaksi diurut (sort) berdasar atribut kunci.
-Dilakukan penggabungan (file utama dan file log transaksi yang terurut) menjadi file sekuen baru.
6. Analisis Kinerja File Sequensial
A) Ukuran Record (R)
R= a.V
a    :    jumlah atribut  (field) pada satu record
V   :    panjang rata-rata nilai atribut (byte)
B) Waktu Pengambilan Record Tertentu (TF)
#Pencarian menggunakan atribut non-kunci
>>Belum ada file log
TF    =    ½ waktu pencarian blok
TF    =    ½ b.(B/t`) = ½ n.(R/t`)
b = jumlah blok
b = n/Bfr
>>Sudah ada file log
TFO    =    ½ o.R/t`
TF    =    ½ (n+o)R/t`

#Pencarian menggunakan atribut kunci (pencariaan biner)
>>Belum berbentuk log






>>Sudah berbentuk log




C) Waktu Pengambilan Record Berikutnya (TN)
TN = waktu transfer 1 blok × peluang ditemukannya record dalam blok yang sama.





 D) Waktu Penyisipan Record Baru (TI)
- Cari, geser, sisip
 

- Memakai log file






E) Waktu Pembaruan Record (TU)
- Bukan kunci
 
- Terhadap kunci: cari record, hapus record, sisipkan record.




Terhadap kunci: cari record, hapus record, sisipkan record

F) Waktu Pembacaan Seluruh Record (TX)
 
G) Waktu Reorganisasi File (TY)





#LATIHAN SOAL

Diketahui struktur file sekuen:
Parameter harddisk
Putaran disk                                           : 8000 rpm
Seek time                                               : 5 ms
Transfer rate                                           : 2048 byte/ms
Waktu untuk pembacaan dan penulisan : 2 ms

Parameter penyimpanan
Metode blocking    : fixed blocking
Ukuran blok           :    4096 byte
Ukuran pointer blok      : 8 byte
Ukuran interblock gap  : 1024 byte
Parameter file
Jumlah rekord di file : 100.000 rekord
Jumlah field               : 8 field
Jumlah nilai               : 25 byte

Parameter reorganisasi
File log transaksi    : 0 record

Parameter pemrosesan
Waktu untuk pemrosesan blok  : 2 ms

Hitung
R, TF, TN, TI, TU, TX, TY



JAWAB


a) R        = a.V
                = 8.25
                = 200
b) TF (Non Kunci)
     Bfr     = B/R
                = 4096/200
                = 20,48
    WG      = G/Bfr
                = 1024/20,48
                = 50
    WR      = B/Bfr
                = 4096/20,48
                = 200
    W        = WG + WR
                = 50 + 200
                = 250
    t’         = (t/2) * (R/(R+W))
                = (2048/2)*(200/(200+250))
                = 1024 * (200/450)
                = 1024 * 0,44
                = 450,56
    TF        = ½ n(R/t’)
                = ½ . 100.000(200/450,56)
                = 50.000 . 0,44
                = 22.000
c)  btt    = B/t
                = 4096/2048
                = 2
     TN       = btt/Bfr
                = 2/20,48
                =0,09
d)  TI      = TF + ½ (n/Bfr)(btt/TRW)
                = 22.000 + ½ (100.000/20,48)(2/2)
                = 22.000 + ½ . 4882,81
                = 22.000 + 2441,4
                = 24441,4
e) (Bukan Kunci)
     TU       = TF + TRW
                = 22.000 + 2
                = 22.002
    (Terhadap Kunci)
     TU       = TF+TI
                = 22.000 + 24441,4
                = 46441,1
f) TX        = TSort + (o) + (n+o)(R/t’)
                = 0(0) + (100.000+0)(200/450,56)
                = 0 + (100.000 . 0,44)
                = 44.000
g) TY       = TSort + (o) + 2(n+o)(R/t’)
                = 0(0) + 2(100.000+0)(200/450,56)
                = 0 + 2(100.000 . 0,44)
                = 2 . 44.000
                = 88.000

Saturday 22 April 2017

Part #6 Tugas File Pile

2. Hitung R, TF, TN, TI, TU, TX, Tdengan data berikut:
Struktur File : Pile

Parameter Hardisk
a) Putaran Disk (RPM) adalah 6000 RPM 
b) Seek time (s) 5 ms.
c) Transfer rate (t) sebesar 2 KByte/ms atau 2048 Byte/ms.
d) Operasi pembacaan dan penulisan (TRW) sebesar 2 ms.

Thursday 20 April 2017

Seminar Akbar Bussines Practice "Genius Inside Us And The Road a head"


Seminar ini diadakan di Hotel Kartika Graha Pada tanggal 20 april 2017. dengan dua pemateri yaitu Bapak Tanadi Santoso dan M. Arief Budiman..
Berikut materi yang disampaikan oleh kedua pemateri tersebut.
 > Kemajuan ekonomi Indonesia 2003-2013  
   Ekonomi Indonesia pada tahun 2005 semakin menurun
>Optimisme Indonesia kedepan
1.Dana pemerintah cukup
2.Harga minyak rendah
>Langkah pemerintah
1.Perbaikan jaminan kesehatan
2.Pembangunan Infrastruktur
3.Perbaikan Pendidikan

A.THE RISE OF HUMAN
-Bukan mereka yang terkuat atau yang terpandai yang akan bertahan.
-Siapa lebih dapat bertahan di sebuah pulau yang terpencil?
-Manusia dapat bekerja sama dengan fleksible dalam jumlah banyak karena kita dapat menggunakan imajinasi ( the power of imagination).
B. MARSMALLOW EXHIBITION
-Penundaan kenikmatan, memberikan sukses pada masa depan anda.
-Seseorang yang berhasil menunda kenikmatan lebih sukses daripada mereka yang tidak tahan kenikmatan.
C. JEFF BEZOS (AMAZON.COM)
-Visi kita menjadi perusahaan paling peduli pelanggan nomor satu.
-Prepare the journey (persiapkan perencanaan perjalanan anda).
-Launch into action (bertindaklah).
-Adjust as you go (beradaptasilah).
-Network with those who know (bertemanlah dengan teman yang tepat).
-Plan (prepare, launch, adjust, network).
4. THE ROAD A HEAD
-Power of imagination (kekuatan imajinasi)
-Delayed gratification (penundaan kenikmatan)
-Success is a choice (keberhasilan itu pilihan )



>>Upaya kita untuk menuju keberhasilan.
>>Arif budiman mengatakan Sukses dengan kreativitas tinggi sangatlah penting, hal tersebut beliau dapatkan ketika mendirikan petak umpet dan mendapatkan reward milyaran rupiah dari usahanya tersebut.
1.APA ITU GENIUS?
· Orang yang memiliki kemampuan di atas rata-rata.
· Jenius Adalah orang gila yang dapat mempertanggung jawabkan kegilaannya. (Arief Budiman)
· Setiap manusia dilahirkan jenius. Sampai ia menyerah pada pendapat orang tentangnya yang mengubahnya menjadi manusia biasa-biasa saja.
2.GENIUS IS TRULY A MINDSET
-Think Different : orang jenius adalah mereka yang mendorong peradaban ini menjadi maju, karena orang yang cukup gila dalam berfikir biasanya merekalah yang bisa merubah dunia dari apa yang orang lain tidak bisa lakukan.
-Pak arif budiman mencontohkan salah satu penemu yang berpengaruh dalam peradaban dunia yaitu Thomas alfa Edison, beliau mengatakan “Bertemanlah kepada orang-orang yang dapat berpengaruh terhadap dunia”.
-Once you learn that, you’ll never be the same again : satu hal yang harus kau pahami, bahwa kamu tak akan pernah mendapatkan hal yang sama untuk kedua kalinya.
"Where" Dimana posisi anda sekarang?
"What" apa tujuan /impian yang anda ingn dicapai?
"How" bagaimna mencapainya? Kapan tercapainya?
-Take some serious risk ! Berani mengambil resiko
-Kreatif adalah melihat masalah sebagai peluang
-Brain Inside us ( Left and Right . . . .kemampuan otak kiri dan otak kanan)
-Life outside the box (Convergent thinking vs divergent thinking)
3.CONVERGEN THINKING
Misalkan 1+1=2 (suatu hal yang jawabannya pasti)
4.DIVERGENT THINKING
Misalkan berapa ? + ? = 2 (suatu hal yang memiliki kemungkinan jawaban yang berbeda-beda) ex : spontaneous, free-flowing, Non-Linear
Convergent + divergent = genius
How to be a genius : have a great or horrible, family. Be obsessed with work. Have emotional or other serious problems. Focus on your inner self (berfokuslah pada sesuatu hal yang ada di dalam diri anda sendiri), not outside noise.
Siapkan Batcave
Menurut Pak Arief, kurangnya minat membaca merupakan penyakit yang sangat merusak pada diri manusia itu sendiri, karena menurut survey jumlah view dari setiap akun blog mengalami penurunan,
Nabi Muhammad saw, pangeran diponegor, Thomas allva Edison dan mereka yang memerlukan kreativitas tinggi memiliki batcave, ruang private yang sangat personal
Filosofi Besi dan magnet
Magnet manusia :  satunya pikiran, perkataan dan perbuatan
Be genius, coz being normal is boring ( Arief Budiman) Jadilah jenius, karena menjadi normal adalah membosankan.


Saturday 15 April 2017

Part #5 Organisasi File Pile



Organisasi file pile adalah suatu teknik atau metode yang digunakan unuk menyatakan dan menyimpan record-record dalam sebuah file. File pile atau disebut dengan file tumpukan merupakan salah satu struktur dasar dari struktur file. Record-record pada pile dikumpulkan berdasarkan kedatangannya. Panjang record dalam suatu pile tidak harus tetap dan tidak diperlukan atribut atribut yang sama untuk setiap record.

Penggunaan Pile
File pile merupakan struktur dasar dan tak terstruktur. Struktur ini memberikan fleksibiltas penuh. Struktur ini menggunakan ruang penyimpanan dengan baik saat data berukuran dan berstruktur beragam. Struktur ini tidak bagus untuk pencarian record tertentu.
Penggunaan file pile:
- File-file system
- File log (mencatat kegiatan)
- File-file penelitian / medis
- File teks

Saturday 8 April 2017

Part #4 Soal Latihan Parameter Sekunder

1.Rotational Latency
a. r = ½ x (( 60 x 1000 ) / RPM) = ½ x (( 60 x 1000 ) / 2500) = ½ x 24 = 12
b. r = ½ x (( 60 x 1000 ) / RPM) =½ x (( 60 x 1000 ) / 2000) = ½ x 30 = 15
c. r = ½ x (( 60 x 1000 ) / RPM) =½ x (( 60 x 1000 ) / 7000) = ½ x 8,57 = 4,285
d. r = ½ x (( 60 x 1000 ) / RPM) =½ x (( 60 x 1000 ) / 8000) = ½ x 7,5 = 3,75
e. r = ½ x (( 60 x 1000 ) / RPM) =½ x (( 60 x 1000 ) / 10000) = ½ x 6 = 3

2.Metode Fixed Blocking
Diketahui :
- Seek Time                   = 10 ms
- Kecepatan Putar Disk = 3000 Rpm
- Transfer Rate              = 1024 byte/s
- Ukuran Blok               = 2048 byte
- Ukuran Record           = 128 byte
- Ukuran Gap                = 64 byte

Ditanya :
a) Bfr
b) r
c) TR
d) btt
e) W
f) t'

Jawaban
a.Bfr = B/R = 2048 / 128 =16
b.r = ½ x (( 60 x 1000 ) / RPM)
    = ½ x (( 60 x 1000 ) / 3000)
    = ½ x 20
    = 10
c.TR = R/t = 128 / 1024 = 0,125
d.Btt = B/t = 2048 / 1024 = 2
e.W = G/Bfr = 64 / 16 = 4
f.t’ = (t/2)*(R / (R + W))
     = (1024 / 2) * (128 / (128 + 4))
     = 512 * (128 / 132)
     = 512 * 0,96
     = 496,48

3. Tugas
Diketahui :
- Seek Time                   = 10 ms
- Kecepatan Putar Disk = 6000 Rpm
- Transfer Rate              = 2048 byte/s
- Ukuran Blok               = 2048 byte
- Ukuran Record           = 250 byte
- Ukuran Gap                = 256 byte
- Ukuran Pointer           =  8

Ditanya :
a) Blocking Faktor
b) Record Transfer Rate
c) Block Transfer Time
d) Pemborosan Ruang
e) Bulk Transfer Rate

Jika Metodenya :
a) Fixed Bloking
b) Spanned Bloking
c) Unspanned Bloking



Jawab:
   1.    Fixed Blocking
a.    Bfr = B/R = 2048 / 250 = 8,192
b.    TR = R/t = 250 / 20148 = 0,122
c.    Btt = B/t = 2048 / 2048 = 1
d.    WG = G/ Bfr = 256 / 8,192 = 31,25
WR = B / Bfr = 2048 /8,192 = 250
W = WG + WR
      =250 + 31,25
      = 281,25
e.    t’    = (t / 2) * (R / (R + W))
= (2048 / 2) * (250 / (250 + 281,25))
= 1024 * (250 / 531,25)
= 1024 * 0,47
= 481,28
    2.    Variabel Spanned
a.    Bfr = (B-P)/(R+P)
      = (2048 – 8) / (250 + 8)
      = 2040 / 258
      = 7,906
b.    TR = R/t = 250 / 20148 = 0,122
c.    Btt = B/t = 2048 / 2048 = 1
d.    W  = P + (P + G) / Bfr
= 8 + (8 + 256) / 7,906
= 8 + 264/7,906
= 8 + 33,39
= 41,39
e.    t’    = (t / 2) * (R / (R + W))
= (2048 / 2) * (250 / (250 + 41,39))
= 1024 * (250 / 291,39)
= 1024 * 0,85
= 870,4
   3.    Variabel Unspanned
a.    Bfr = (B–½R)/(R+P)
= (2048 – ½ . 250) / (250 / 8)
= 1923 / 258
= 7,453
b.    TR = R/t = 250 / 20148 = 0,122
c.    Btt = B/t = 2048 / 2048 = 1
d.    W  = P + ( ½ R + G) / Bfr
= 8 + ( ½ . 250 + 256) / 7,453
= 8 + 381 / 7,453
= 8 + 51,12
= 59,12
e.    t’    = (t / 2) * (R / (R + W))
= (2048 / 2) * (250 / (250 + 59,12))
= 1024 * (250 / 309,12)
= 1024 * 0,808
= 897,392